Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

DAERAH ISTIMEWA SURAKARTA

Gambar
DAERAH ISTIMEWA SURAKARTA Penetapan Pemerintah No 16/sd Tahoen 1946 tentang Pemerintahan di Daerah Istimewa Soerakarta dan Jogjakarta. PRESIDEN REPOEBLIK INDONESIA Menimbang: Perloe oentoek sementara waktoe mengadakan peroebahan dalam bentoek dan soesoenan pemerintahan di daerah-daerah Soerakarta dan Jogjakarta. Mengingat: Makloemat Presiden No 1 tahoen 1946  Memoetoeskan: Menetapkan jang berikoet: PERTAMA: (1)    Djabatan Komisaris Tinggi oentoek Daerah Istimewa Soerakarta dan Jogjakarta serta djabatan Wakil Pemerintah Poesat di daerah-daerah istimewa Soerakarta dihapoeskan terhitoeng moelai penetapan ini dioemoemkan. (2)      Segenap pegawai, semoea bangoenan dan peralatan, jang termasoek kekoeasaan djabatan-djabatan terseboet pada ajat (1) jang berada di daerah istimewa Soerakarta diserahkan kepada pemegang djabatan termaksoed pada kedoea, sedang jang berada di daerah istimewa Jogjakarta diserahkan kepada kantor Poesat Pemberesan Keoeangan di Jogjakarta. KEDOEA: Sebeloem bentoek soe

EKONOMI TIYANG JAWI

Gambar
EKONOMI TIYANG JAWI  Oleh : Dr. Pur wadi, M.Hum.  Ketua Lembaga Olah Kajian Nusantara – LOKANTARA,  hp 087864404347 A. Ekonomi Pabrik Gula.  Ekonomi dados sarana wujuding kemakmuran. Mangkunegara IV katelah pangarsa tanah Jawi ingkang lebda ing reh tata praja. Bangkit olah gelating kagunan. Terampil nganggit lungiting kasusastran.  Pabrik gula Colomadu lan Tasikmadu tuwuh ngrembaka. Anjalari Pura Mangkunegaran makmur. Sentana abdi dalem sengkut gumregut makarya.  Colomadu tegese gunung kang kebak rasa manis. Colo, cala, ancala, gunung, giri, prawata ngemu surasa papan dhuwur. Gagasan inggil kang den persudi kanthi gregeting pakaryan.  Tasikmadu tegese segara kang kebak rasa manis. Tasik, segara, laut, jaladri, jalanidhi, jaladiyan ngemu surasa papan isi banyu kang jembar banget. Kanthi pangajab kawula dasih bisa ngrasakake mat manise urip.  Sastra piwulang tumangkar ngrembaka. Serat Wedhatama, Tripama, Babad Wonogiri sumebar ngrenggani kagunan edi peni. Wiyaga waranggana rumaos kabantu

SEJARAH BUDAYA CIREBON.

Gambar
SEJARAH BUDAYA CIREBON.  Oleh: Dr. Purwadi, M.Hum.  Ketua Lembaga Olah Kajian Nusantara LOKANTARA.  HP 087864404347  A. Kajian Budaya Cirebon.  Cirebon sebagai pusat peradaban besar mewariskan nilai luhur. Lembaga Olah Kajian Nusantara LOKANTARA wilayah Propinsi Jawa Tengah mengkaji budaya Kacirebonan. Dengan harapan terbentuk pemahaman nilai kearifan lokal yang cemerlang.  Lembaga Olah Kajian Nusantara LOKANTARA wilayah Propinsi Jawa Tengah dipimpin oleh KRT Bambang Hadipuro. Kegiatan KRT Bambang Hadipuro dalam bidang budaya beragam warna. Termasuk turut serta dengan Kasultanan Kacirebonan. Terjalin kontak budaya yang akrab dan menguntungkan.  Bersama ketua Lembaga Olah Kajian Nusantara LOKANTARA cabang Kabupaten Jepara, Susanti Purwaningrum SE. Kegiatan budaya ini selalu memberi pencerahan. Ikut aktif pula dua Srikandhi Jepara, Aquin Nansnia Setiawan Putri dan Rania Elka Aundira Setiawan Putri. Keduanya siap menjadi generasi yang tangguh.  Program LOKANTARA di Jepara selalu punya jad

SEJARAH KOTA YOGYAKARTA

Gambar
SEJARAH KOTA YOGYAKARTA  Oleh Dr Purwadi M.Hum.  Ketua Lembaga Olah Kajian Nusantara LOKANTARA.  Hp 087864404347  A. Berdirinya Kota Yogyakarta.  Yogyakarta berdiri atas dasar perjanjian Giyanti. Dalam sejarah perjanjian Giyanti yang ditanda tangani pada tanggal 13 Pebruari 1755.  Kota Yogyakarta punya slogan: Berhati Nyaman. Akronim ini bermakna  Bersih, Sehat, Indah, dan Nyaman. Tanggal peresmian kota Yogyakarta ditetapkan pada tanggal  7 Oktober 1756.  Kotagedhe Yogyakarta pernah menjadi pusat Kerajaan Mataram sejak tahun 1582. Panembahan Senapati menjadi raja Mataram sampai tahun 1601. Kemudian dilanjutkan oleh Sinuwun Prabu Hadi Hanyakrawati tahun 1601 sampai 1613. Wali kota Yogyakarta merupakan jalma limpat seprapat tamat. Daftar Wali Yogyakarta yang pernah memimpin perlu diketahui. Agar tumbuh sikap kebangsaan dan cinta tanah air.  1 . M. Enoch   1947 - 1947 2 .  Soedarisman Poerwokoesoemo J1947 - 1966 3 . Soedjono A. Y. 1966- 1975 . 4. H. Ahma

SEJARAH KABUPATEN BANTUL

Gambar
  SEJARAH KABUPATEN BANTUL Oleh Dr Purwadi M.Hum. Ketua Lembaga Olah Kajian Nusantara Hp 087864404347 A. Berdirinya Kabupaten Bantul. Tata pemerintahan kabupaten Bantul dimulai pada tanggal 20 Juli 1831. Secara berurutan para Bupati yang memimpin Kabupaten Bantul. Mereka berhasil melayani masyarakat, sehingga dihidupkan bertambah makmur ayem tentrem.  Para Bupati Bantul bekerja sepenuh hati. Berdasarkan ajaran warisan leluhur. Yaitu berupa butir butir kearifan lokal. Sebagai sarana untuk memperkokoh jatidiri bangsa.  Sejak berdirinya tahun 1831 sebagai Kabupaten yang mandiri, Bantul selalu hadir untuk memberi kontribusi. Bersama dengan elemen warga bangsa lainnya, masyarakat Bantul saiyeg saeka kapti, murih jayaning ibu pertiwi.  Raja Mataram bagi masyarakat Bantul telah memberi tepa palupi suri teladan. Panembahan Senapati mendirikan kerajaan Mataram di Kotagedhe  pada tahun 1582. Saben mendra saking wisma, lelana laladan sepi. Ngingsep sepuhing supana mrih pana pranaweng kapti.   Ibu